Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Israel Pecat Direktur Pertahanan Rudal, Yair Ramati. Ini Kesalahannya

Direktur program pertahanan rudal Israel, Yair Ramati dipecat karena melakukan "pelanggaran atas keamanan informasi", menurut Kementerian Pertahanan Israel.
Fasilitas pertahanan udara Israel Iron Dome. Insert: Direktur Pertahanan Rudal Yair Ramati./Reuters- Baz Ratner-trooclick.com
Fasilitas pertahanan udara Israel Iron Dome. Insert: Direktur Pertahanan Rudal Yair Ramati./Reuters- Baz Ratner-trooclick.com

Kabar24.com, JAKARTA--Direktur program pertahanan rudal Israel Yair Ramati dipecat karena melakukan "pelanggaran atas keamanan informasi", menurut Kementerian Pertahanan Israel.

Kementerian itu tidak merinci alasan pemecatan tersebut, tetapi media Israel melaporkan bahwa Ramati menyimpan dokumen rahasia di komputer pribadinya.

Ramati telah empat tahun memegang jabatan itu dan memimpin sejumlah program penting seperti pelindung peluru kendali Iron Dome dan sistem pencegat rudal antarbenua Arrow sebagaimana dikutip BBC.co.uk, Senin (28/12/2015).

Di bawah Ramati, program Iron Dome dinyatakan mencapai tingkat keberhasilan 90% dalam menghentikan serangan roket Palestina dari Jalur Gaza ke kawasan Israel.

Selain itu, Ramati dianggap berhasil dengan program Arrow yang bertujuan mencegah peluru kendali antarbenua ditembakkan ke Israel.

Kementerian Pertahanan Israel dalam pernyataannya memberikan pujian terhadap berbagai prestasi Ramati, tetapi juga mengatakan bahwa dengan pelanggaran seperti itu maka masa jabatan Ramati harus diakhiri.

Pernyataan Kementerian Pertahanan menyebutkan bahwa kasus Ramati sedang diselidiki oleh "pihak terkait".

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno
Sumber : bbc.co.uk
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper