Kabar24.com, JAKARTA -- Komando Resort Militer 043/Garuda hitam Lampung menyerahkan sebanyak 131 pucuk senjata api ilegal yang didapat secara sukarela dari masyarakat kepada Kepolisian Daerah Lampung.
Dalam keterangan tertulis disebutkan, penyerahan diwakili Danrem Kolonel Inf Joko P. Putranto yang diterima langsung oleh Kapolda Lampung Brigjen Pol Edwardsyah Pernong, di ruang lobi Polda Lampung, Rabu (2/12/2015).
Penyerahan senjata api ilegal ini sudah kali keduanya ke Polda Lampung. Sebelumnya sudah diserahkan sebanyak 72 senjata api. Untuk hari ini terdapat 131 pucuk senjata api, sehingga total yang sudah diserahkan sebanyak 203 pucuk senjata api ilegal.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Lampung mengucapkan terima kasih kepada Danrem 043/Gatam karena telah ikut menjaga situasi wilayah dengan menyita senjata api di Lampung jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak tanggal 9 Desember mendatang.
“Langkah ini merupakan upaya pencegahan hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, yakni dengan 203 senjata api yang sudah diserahkan ke Polda”, ujar Edwardsyah Pernong dalam keterangan tertulis.
Lebih lanjut Edwardsyah mengatakan pihaknya juga akan mengambil langkah menemukan tempat-tempat pembuatan senjata tersebut.
Sementara itu Joko mengatakan bahwa penyerahan senjata api ini merupakan upaya menjadikan Lampung aman.
"Dimulai dari senjata api kita mengumpulkan senjata api secara sukarela dari warga”, katanya.
“Pihaknya akan terus melakukan pengumpulan senjata api ilegal dari warga, dan ke depan akan diserahkan juga ke Polda Lampung, hingga benar-benar masyarakat sudah tidak menggunakan senjata api,” tandasnya.