Bisnis.com,BEKASI - Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kota Bekasi akan memantau terus perkembangan kasus dugaan adanya malpraktik di RS Awal Bros, Bekasi.
Syahroni, Ketua KPAID Kota Bekasi menilai pihaknya telah mendengarkan laporan dari rumah sakit dalam rapat yang dilakukan di Komisi D DPRD Kota Bekasi.
Namun demikian, pihaknya belum bisa menilai laporan itu benar atau tidak. Nantinya pihaknya, akan menanti hasil pemeriksaan yang dilakukan pihak kepolisian.
"Laporan itu, belum bisa dipastikan itu benar atau tidak," katanya, Selasa (24/11/2015).
Komisi D mengundang pihak keluarga korban dan kuasa hukum korban, RS Awal Bros, IDI, KPAID Kota Bekasi dan Dinkes Kora Bekasi untuk membahas dugaan adanya malpraktik .
Rapat dilakukan secara tetutup di ruang aspirasi sejak pukul 11.00 WIB dan baru selesai 14.30 WIB.
Namun demikian, KPAID Kota Bekasi berjanji akan terus memantau terkait perkembangan kasus tersebut.
Nantinya, pihaknya juga akan memberikan rekomendasi kepada Pemkota Bekasi jika hasil pemeriksaan yang dilakukan pihak kepolisian telah disimpulkan.
"Kami akan memantau terus perjalanan kasus ini baik di pengadilan ataupun nanti harus terus berjenjang."