Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

12 Korban Trigana Air Akan Dapatkan Santunan BPJS Ketenagakerjaan

12 orang korban jatuhnya pesawat Trigana Air di Pegunungan Tinggi, Papua akan mendapatkan santunan dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.
Tim SAR dari unsur TNI dan Warga menunjukkan puing serpihan pesawat Trigana Air PK-YRN di kampung Oksob, Distrik Okbape, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Senin (17/8)./Antara
Tim SAR dari unsur TNI dan Warga menunjukkan puing serpihan pesawat Trigana Air PK-YRN di kampung Oksob, Distrik Okbape, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Senin (17/8)./Antara

Kabar24.com, BADUNG- 12 orang korban jatuhnya pesawat Trigana Air di Pegunungan Tinggi, Papua akan mendapatkan santunan dari‎ Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.

Penerima santunan tersebut terdiri dari 5 orang kru Trigana Air dan 7 orang penumpang yang menjadi korban pesawat nahas tersebut. Mereka mendapatkan santunan jaminan hari tua, beasiswa pendidikan untuk satu orang ahli waris, biaya pemakaman, dan santunan berkala.

Dirut Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Elvyn G Masassya mengatakan nilai santunan yang akan diberikan senilai 48 kali gaji yang dilaporkan. Lebih lanjut dijelaskan di antara korban, 5 orang merupakan kru pesawat.

Dia menegaskan untuk jumlah penumpang yang berhak mendapatkan santunan, pihaknya sedang memverifikasi.

"Untuk kru, kami sudah siapkan untuk pembayaran santunan. Untuk penumpang masih harus diverifikasi," ujarnya ditemui di Nusa Dua, Rabu (19/8/2015).

‎Direktur Pelayanan dan Pengaduan BPJS Ketenagakerjaan Achmad Riadi menambahkan untuk pencairan santunan kepada penumpang pihaknya akan berkoordinasi dulu dengan perusahaan.

Dia menjelaskan saat ini sudah meminta seluruh kantor perusahaan BUMN ini untuk memonitor, khususnya Kanwil Bali Nusra dan Papua (Banuspa).

"Kami sudah monitor Banuspa untuk segera laporan dan follow up. Saya nunggu Banuspa," tuturnya.

Sebelumnya, pesawat Trigana Air tujuan Sentani-Oksibil jatuh di Pegunungan Tinggi, Papua dan menegaskan sebanyak 54 orang kru dan penumpang.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Feri Kristianto

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper