Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PGRI: Pembayaran Tunjangan Guru Non-PNS Tidak Jelas

Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sulistyo mengatakan, pembayaran tunjangan fungsional, terutama bagi guru non-PNS tidak jelas polanya. Banyak guru yang tidak menerima pembayaran tunjangan profesi guru (TPG).
Guru mengajar di kelas./Antara
Guru mengajar di kelas./Antara

Kabar24.com, JAKARTA - Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sulistyo mengatakan pembayaran tunjangan fungsional, terutama bagi guru non-PNS tidak jelas polanya. Banyak guru yang tidak menerima pembayaran tunjangan profesi guru (TPG).

"Tahun ini justru lebih jelek dari tahun-tahun sebelumnya. Sampai bulan Juni ini masih banyak guru yang telah bersertifikat pendidik belum menerima TPG," kata Sulistiyo, Sabtu, (16/6/2015).

Menurutnya, pejabat di Kemendikbud nampaknya senang jika guru gagal memperoleh TPG. Banyak usaha yang dilakukan oknum di Kemendikbud untuk menghambat guru memperoleh TPG. 

"Pejabat itu bahkan dipuji berprestasi jika bisa menghemat uang TPG. Sekarang guru disibukkan mengurusi tugas-tugas administratif maka mereka sulit mengembangkan kompetensi dirinya."

Bahkan, guru terancam tidak bisa naik pangkat karena aturan yang dibuat Kemendikbud sangat aneh dan jauh dari kepentingan terwujunya tugas pokok guru. Kaitannya dengan perlindungan hukum bagi guru yang diatur pada Pasal 39, belum dilaksanakan sama sekali, peraturannya juga tidak ada.

Akibatnya, terang Sulistiyo, banyak guru yang teraniaya, dipindah sewenang-wenang, diturunkan jabatan dan pangkatnya, dan seterusnya.

PGRI berharap Kemendikbud melakukan langkah-langkah yang jelas dan terukur agar Undang-Undang No. 14/2015 tentang Guru dan Dosen (UUGD) bisa dilaksanakan dengan baik. 

"Ini masih ada waktu sekitar enam bulan sampai Desember. Seyogyanya, program dan kegiatan yang untuk pencitraan dikurangi, kami sudah bosan," ujarnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper