Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

BERAS SINTETIS: Bareskrim Turun Tangan

Badan Reserse Kriminal Mabes Polri telah menerima laporan data Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terkait temuan beras dicampur bahan kimia.
Akhirul Anwar
Akhirul Anwar - Bisnis.com 23 Mei 2015  |  17:15 WIB
BERAS SINTETIS: Bareskrim Turun Tangan
Budi Waseso - Antara

Kabar24.com, JAKARTA -- Badan Reserse Kriminal Mabes Polri telah menerima laporan data Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)  terkait temuan beras dicampur bahan kimia. 

Kepala Bareskrim Irjen Pol Budi Waseso menyatakan, pihaknya segera menindaklanjuti temuan tersebut. Nanti akan  dikombinasikan hasil dari Puslabfor Polri, dan hasil temuan beras campur zat kimia berbahaya oleh Sucofindo agar ada kekuatan hukum.

‎"Oh iya, itu dari BPOM, tapi nanti kita padukan data dari Puslabfor kita supaya ada kekuatan hukumnya. Sedang kita koordinasikan nanti," katanya di Jakarta, Sabtu (23/5/2015).

Diperkirakan butuh waktu dua hari untuk mengombinasi temuan itu dan selanjutnya Polri akan melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut. Setelah melihat secara keseluruhan, Polri segera melakukan penyitaan.

"Kalau semua lengkap, enggak lama kok, paling satu sampai dua hari," ujarnya.

Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengatakan, selain memastikan kandungan bahan kimia, polisi juga menelusuri asal usul beras sintetis berasal dari dalam atau luar negeri. Jika ditemukan tindak pidana maka dikenakan UU Pangan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

beras sintetis
Editor : Nancy Junita

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top