Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menang di PTUN, Golkar Kubu Ical Jadikan Menteri Yasonna Target Berikutnya

Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie (Ical) segera menuntaskan hak angket untuk Menkumham Yasonna H Laoly yang diduga telah melakukan pelanggaran tugas sebagai Menteri Hukum dan HAM.
Menkum HAM Yasonna Laoly/Antara
Menkum HAM Yasonna Laoly/Antara

Kabar24.com, JAKARTA — Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie (Ical) segera menuntaskan hak angket untuk Menkumham Yasonna H Laoly yang diduga telah melakukan pelanggaran tugas sebagai Menteri Hukum dan HAM.

Ade Komaruddin, Wakil Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Ketua Fraksi Golkar di DPR, mengatakan dengan dibatalkannya SK Menkumham Kemenkumham No. M.HH-01.AH.11.01/2015 tentang Pengesahan Perubahan Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga serta Komposisi, dan Personalia DPP Partai Golkar milik Agung Laksono, berarti terbukti bahwa Yasonna telah melakukan pelanggaran tugas.

Belum lagi, paparnya, pembatalan SK Menkumham tentang PPP yang sudah lebih dulu diterbitkan.

“Pembatalan dua SK tersebut akan menjadi bahan untuk memperkuat pengajuan hak angket untuk Menkumham Yasonna H Laoly,” kata Ade di Kompleks Gedung Parlemen, Senayan, Senin (18/5/2015).

Sesuai dengan jadwal, Bambang Soesatyo, Sekretaris Fraksi Golkar kubu Ical, mengatakan hak angket akan segera dibahas dengan sejumlah petinggi Koalisi Merah Putih (KMP).

“Selain itu, kami juga mematangkan rekomendasi untuk Presiden Jokowi agar segera mencopot Yasonna dari jabatannya itu. Kami tidak ingin melihat kinerja pemerintah terganggu hanya masalah tidak performed-nya menteri Yasonna,” ujar politisi bernama panggilan Bamsoet ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper