Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sanitasi Layak: Sumsel Pasang Target 100% Pada 2019

Target Pemprov Sumatra Selatan masih yakin mampu memenuhi target ketersediaan fasilitas sanitasi 100% untuk masyarakat tercapai maksimal pada 2019.
Target Pemprov Sumatra Selatan masih yakin mampu memenuhi target ketersediaan fasilitas sanitasi 100% untuk masyarakat tercapai maksimal pada 2019./JIBI
Target Pemprov Sumatra Selatan masih yakin mampu memenuhi target ketersediaan fasilitas sanitasi 100% untuk masyarakat tercapai maksimal pada 2019./JIBI

Bisnis.com, PALEMBANG -- Target Pemprov Sumatra Selatan masih yakin mampu memenuhi target ketersediaan fasilitas sanitasi 100% untuk masyarakat tercapai maksimal pada 2019.

Asisten II Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Ruslan Bahri mengatakan layanan sanitasi 100% itu telah masuk dalam rancangan pembangunan jangka  menengah daerah (RPJMD) Sumsel 2015--2019.

"Memang terkesan ambisius tapi kami optimistis bisa mencapainya dengan berbagai upaya," katanya, Selasa (12/5/2015).

Menurut dia, saat ini proporsi penduduk atau rumah tangga yang mengakses fasilitas sanitasi yang layak baru mencapai 58%.

Ruslan mengatakan kendala peningkatan proporsi tersebut yaitu sulitnya menyadarkan masyarakat yang tinggal di daerah pinggir sungai dan daerah terpencil.

Selain itu, pihaknya mengaku terkendala masalah anggaran untuk menyediakan sanitasi yang layak bagi warga.

"Oleh karena itu butuh komitmen yang kuat dari pemerintah kabupaten/kota untuk mendukung pembangunan sanitasi,"katanya.

Dia mengatakan Pemprov akan memprioritaskan rumah tangga yang berada di tepian Sungai Musi untuk mendapat sanitasi yang layak serta penduduk yang tinggal di Kabupaten Ogan Komering Ilir.

Ruslan menambahkan sebetulnya ketidaktersediaan sanitasi yang layak itu dapat menimbulkan kerugian secara finansial.

Pihaknya menghitung kerugian akibat sanitasi yang tidak layak mencapaj Rp1,35 juta per kepala keluarga (KK). Kerugian itu dihitung dari sisi kesehatan penduduk.

"Sumsel sebetulnya sudah ada program berobat gratis tetapi kan jika kerugian itu bisa dihilangkan maka alokasi dana kesehatan akibat sanitasi yang buruk bisa dialihkan untuk yang lebib penting," katanya.

Pemprov sendiri terus berupaya mempercepat pembangunan sanitasi pemukiman tersebut dengan melakukan kerja sama dengan pemerintah kabupaten/kota.

Untuk tahap awal ini, pemprov bekerja sama dengan lima daerah, yaitu Kota Pagaralam, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Kabupaten Musirawas, Kabupaten Musibanyuasin dan Kabupaten Banyuasin.





Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dinda Wulandari

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper