Kabar24.com, DENPASAR - Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra mulai menggandeng ratusan komunitas yang ada di ibu kota Bali guna mempercepat realisasi Denpasar sebagai Kota Kreatif.
Komunitas seperti Markas Kecebong, Bali Deaf, D Network, Sobat Bumi Bali, Balebengong, Parkour, Bali Blogger, dan Earth Hour Denpasar itu dikumpulkan di Gedung Graha Sewaka Dharma untuk diminta masukan.
Rai Mantra mengatakan ke depannya seluruh embrio komunitas akan diberikan wadah berkumpul satu bulan sekali pada Sabtu di Jalan Gajah Mada untuk menyalurkan ide-idenya kepada Pemkot Denpasar.
Pria yang berencana maju sebagai Wali Kota ini juga menjanjikan akan mempertemukan komunitas tersebut dengan sejumlah perusahaan yang memiliki program corporate social responsibility (CSR).
"Sebenarnya saya ingin sekali membentuk suatu embrio generasi muda yang kreatif dan mandiri serta memiliki daya saing tinggi menghadapi tantangan di masa depan," ujarnya, Minggu (26/4/2015).
Lebih lanjut dijelaskan dari masukan dan ide yang disampaikan komunitas, diharapkan nantinya visi menjadikan Denpasar sebagai Kota Kreatif akan lebih cepat terwujud.
Dicky Hartono, perwakilan dari Deaf Community komunitas yang bergerak di bidang bahasa isyarat, menilai pertemuan itu sangat baik karena mereka dapat langsung menyalurkan ide ke orang nomor satu di Denpasar. Dia mengharapkan kegiatan dari komunitas dapat bersinergi dengan Pemkot Denpasar.
Sejumlah komunitas yang hadir sebagian besar mengusulkan agar Rai Mantra selalu melibatkan generasi muda dalam mewujudkan visi Denpasar sebagai kota kreatif dan berwawasan budaya.