Bisnis.com, JAKARTA—Wakil Ketua DPR Agus Hermanto menilai wacana bantuan pendanaan untuk partai politik (parpol) sebesar Rp1 triliun yang dikemukakan Mendagri Tjahjo Kumolo itu terlalu besar.
“Untuk besarannya, saya rasa terlalu besar,” katanya di kompleks gedung parlemen, Jumat (13/3/2015).
Agus mengakui, saat ini dana pengembangan partai politik berasal dari tiga sumber.
Pertama dana kesbanglinmas dari pemerintah.
Kedua, iuran anggota dan sumbangan.
Ketiga, sumbangan Rp1 miliar serta dari perorangan dan Rp5 miliar dari perusahaan.
“Semuanya tidak ada hubungannya dengan keuangan negara,” kata Agus.
Menurutnya, daripada pemerintah menaikkan bantuan pendanaan ke partai, mendingan membiayai saksi untuk pemilu.
“Sekarang ini, partai yang mengeluarkan dana untuk saksi. Kalau itu ditanggung pemerintah, itu sangat bagus,” tegasnya.
Jadi, tidak perlu menyiapkan uang Rp1 triliun. “Pendanaan bisa difokuskan untuk hal-hal yang bersifat teknis dan menunjang demokrasi,” ujarnya.