Bisnis.com, JAKARTA - Partai Golkar memastikan absen dalam rapat kerja nasional (rakernas) untuk membahas persiapan pilkada yang digelar partai-partai yang tergabung Koalisi Merah Putih (KMP).
Agung Laksono, Ketua Umum Partai Golkar, tegas mengatakan Golkar tidak lagi ada dalam koalisi partai yang awalnya dibentuk untuk mendukung Prabowo Subianto, calon presiden rival Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Pilpres 2014.
“Jadi dalam segala kegiatan KMP, kami tidak akan ikut,” kata Agung, Kamis (12/3).
Sedianya KMP akan mengadakan rakernas untuk menguatkan mesin partai dalam memenangkan pilkada serentak yang akan diadakan pada Desember 2015.
Hal senada diungkap Wakil Ketua Umum Golkar Yorrys Raweyai. “Pengurus Partai Golkar saat ini ya kami-kami ini. Selain itu ilegal. Dasar kami adalah surat dari Kementerian Hukum dan HAM yang ditandatangani oleh Yasonna H laoly, Menkumham.”
Jadi untuk segala sesuatu yang berhubungan dengan partai Golkar, paparnya, harus melalui Agung Laksono sebagai Ketua Umum.
“Termasuk untuk pencalonan peserta pilkada serentak. Rekomendasi harus melalui kami. Karena surat dari Menkumham juga kami tembuskan ke KPU sebagai penyelenggara.”