Bisnis.com, TANGSEL- Arus lalu lintas terpantau padat di Jl Pajajaran Pamulang Tangerang Selatan dari arah Ciputat pada sore menjelang malam ini, Kamis (11/12/2014).
Kepadatan kendaraan di jalan utama tersebut sebagai imbas dari aksi demo buruh di depan kantor Walikota Tangerang Selatan, yang berlangsung sejak siang hingga menjelang sore.
Mawardi, warga Cipayung, Ciputat Tangsel, mengatakan menjelang malam ini lalu lintas di jalan Pajajaran relatif sudah tidak sepadat pada siang hingga sore tadi saat puncaknya aksi demo buruh di depan kantor Walikota.
“Tadi lalu lintasnya sempat macet parah, karena Jl Raya Siliwangi di depan kantor Walikota, dari arah bunderan Pamulang, sama sekali tidak bisa dilewati karena tertutup mereka yang demo,” katanya, Kamis (11/12/2014).
Aksi demo ratusan buruh dariKonfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia itu untuk menuntut agar upah minimum kabupaten/kota (UMK) 2015 direvisi karena besarannya terlalu jauh dari efek domino penaikan harga bahan bakar minyak.
Seperti diberitakan sebelumnya, UMK 2015 Tangsel ditetapkan sebesar Rp2,71 juta. Angka tersebut oleh para buruh dianggap terlalu kecil sehinga mereka menuntut revisi untuk dinaikkan menjadi minimal Rp3 juta.
Para buruh dalam aksinya yang mendapatkan pengawalan ketat petugas gabungan, dari Satpol PP, TNI dan Polri itu juga menuntut penghapusan system kerja outsourcing.
Menurut pemantauan Bisnis.com, arus lalu lintas padat juga terjadi di Jl Surya Kencana dan Jl Setiabudi dari perempatan Gaplek, Pondok Cabe.
Demikian juga Jl Otista Ciputat dari Jl RE Mathadinata hingga pertigaan Jl Bambu Apus akibat meningkatnya volume kendaraan yang melintas.
Serta Jl Juanda dari arah Pasar Jumat Jakarta Selatan menuju pasar Ciputat, yang hampir menjadi pemandangan rutin setiap jam sibuk pulang kerja kondisi lalu lintasnya padat.
.jpg?w=300&h=221)
