Bisnis.com, PALEMBANG - Pemprov Sumatra Selatan akan mempercepat pembangunan sanitasi permukiman untuk mencapai target millennium development goals (MDGs) pada 2015.
Sekretaris Daerah Sumsel Mukti Sulaiman mengatakan dalam target MDGs tersebut, layanan sanitasi Sumsel harus meningkat menjadi 62%.
“Permasalahan sanitasi di Sumsel disebabkan masih rendahnya kesadaran masyarakat untuk berperilaku hidup bersih dan sehat,” katanya, Rabu (26/11/2014).
Dia menambahkan perilaku tersebut didukung pula oleh sarana serta prasarana yang belum memadai.
Oleh karena itu, lanjut dia,pihaknya terus berupaya mempercepat pembangunan sanitasi pemukiman tersebut dengan melakukan kerja sama dengan pemerintah kabupaten/kota.
Untuk tahap awal ini, pemprov bekerja sama dengan lima daerah, yaitu Kota Pagaralam, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Kabupaten Musirawas, Kabupaten Musibanyuasin dan Kabupaten Banyuasin.
“Kabupaten dan kota tersebut dituntut segera melaksanakan peningkatan kapasitas dan kualitas sanitasi di daerahnya,” ujarnya.
Saat ini kondisi sanitasi di Sumsel masih belum secara luas menyentuh masyarakat karena tingkat layanan baru mencakup 47% dari total populasi dan masih terbanyak berada di wilayah perkotaan.