Bisnis.com, BATU - Pemkot Batu, Jawa Timur, serius melakukan program pengentasan kemiskinan di wilayahnya.
Warga miskin yang ada di Batu bakal mendapat bantuan langsung tunai (BLT) Rp1 juta per kepala keluarga.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Kota Batu Eni Rachyuningtyas mengatakan realisasi program bakal dilakukan dengan membagikan BLT.
“Data terakhir yang ada di Bappeda saat ini sebanyak 2.000 KK yang masuk kategori tidak mampu,” kata Eni, Rabu (5/11/2014).
Menurutnya model pemberian bantuan nantinya akan menggunakan sistem keluarga harapan dengan melihat jumlah keluarga dan balita. Anggaran untuk program bantuan tersebut berasal dari bantuan pemerintah pusat sebesar Rp684 juta.
Selain itu yang menjadi sasaran lainnya adalah para lanjut usia (lansia) yang terlantar. Jumlah para lansia disinyalir sebanyak 189 orang dengan alokasi bantuan Rp250.000 per bulan.
“Konsep pengentasan kemiskinan di Batu tersebut akan menyasar beberapa sektor yang langsung menyentuh masyarakat tidak mampu secara langsung,” jelas dia.
Fokus sasaran yang utama adalah BLT kepada warga tidak mampu, bantuan kesehatan, serta pendidikan. Konsep pengentasan kemiskinan tersebut dibuat dan telah direncanakan dengan berpegang pada data beras untuk rakyat miskin (raskin) guna sinkronisasi dengan data badan pusat statistik (BPS).
Program tersebut sudah masuk dalam draf kebijakan umum anggaran prioritas plafon anggaran sementara (KUA PPAS) yang segera diserahkan ke DPRD Kota Batu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
