Bisnis.com, WASHINGTON - Setelah mengakhiri program pelonggaran kuantitatifnya per Kamis lalu, bank sentral Amerika Serikat, Federal Reserve masih memiliki segelintir tugas yang harus diselesaikan untuk benar-benar mencapai tahap normalisasi.
Presiden The Fed kawasan San Fransisco John Williams menyampaikan bahwa The Fed hendaknya mewaspadai sejumlah kebijakan pentingnya yang justru berisiko semakin menjauhkan AS dari capaian target kenaikan harga 2%. Selain pengelolaan tingkat inflasi, Will menyampaikan bahwa The Fed juga harus menargetkan nominal income.
“The Fed harus memikirkan metode penting untuk dapat segera mencapai target tersebut, mengingat saat ini tingkat suku bunga ditetapkan mendekati nol dan ada risiko dari penggelembungan aset,” ungkap Williams di Washinton, Jumat (31/10).
William tidak menyangkal bahwa selama ini The Fed memiliki kemampuan baik dalam pengelolaan inflasi. Namun penetapan tingkat suku bunga 0,25% yang cukup lama dan dibarengi dengan penurunan harga minyak dunia membuatnya khawatir.
Menurut Williams, menemukan metode lain untuk mencapai target inflasi harusnya bukanlah sesuatu yang sulit bagi The Fed apalagi lembaga pimpinan Janet Yellen tersebut berambisi menetapkan target inflasi jangka panjang sebesar 3% dari saat ini 2%.