Bisnis.com, MAKASSAR - Pemerintah Kota Makassar mengalokasikan anggaran hingga Rp1,3 miliar yang direncanakan bakal dikucurkan setiap 3 bulan untuk pemeliharan drainase di kota ini.
Menurut Kepala Dinas PU Makassar Muhammad Anshar, kegiatan pemeliharaan tersebut juga mencakup pengerukan sedimentasi pada seluruh infrastruktur drainase sebagai langkah antisipasi banjir jika musim hujan tiba.
"Jadi kedepannya, skema penanganan juga kami ubah agar kegiatan pemeliharaan drainase bisa dilakukan secara berkelanjutan untuk mengantisipasi banjir nantinya," paparnya, Kamis (30/10/2014).
Sejauh ini, Makassar memiliki saluran drainase sepanjang 86 kilometer yang terkoneksi dengan ke 4 saluran pembuangan utama yakni Kanal Patompo, Kanal Pampang, Kanal Tallo dan Kanal Baraya.
Adapun, untuk tahap awal Dinas PU Makassar telah melakukan pengerukan pada sejumlah titik drainase yang berpotensi memicu banjir jika musim penghujan yang diprediksi pada akhir tahun ini.
Menurut Anshar, pengerukan drainase tersebut diperkirakan bakal rampung minggu kedua bulan ini sehingga menekan potensi terjadinya genangan air pada sejumlah titik di Makassar.
Selain itu, lanjutnya, penambahan truk pengangkut material sedimen juga akan dilakukan pada tahun depan untuk mendukung kegiatan pengerukan drainase.
"Saat ini, truk yang kami miliki ada 7 unit dan direncanakan bakal ditambah 4 unit sehingga totalnya sebanyak 11 unit. Kami juga akan menambah ekskavator mini 1 unit, loader 1 unit pada pengerukan dranase," ujarnya.
Makassar Alokasikan Rp1,3 Miliar Pengerukan Drainase
Pemerintah Kota Makassar mengalokasikan anggaran hingga Rp1,3 miliar yang direncanakan bakal dikucurkan setiap 3 bulan untuk pemeliharan drainase di kota ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Amri Nur Rahmat
Editor : Rustam Agus
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
4 menit yang lalu
Mahkamah Agung Bentuk Tim Khusus Untuk Cari Hakim Inisial R
26 menit yang lalu
Prabowo Ungkap Alasan RI Gabung BRICS di Indonesia-Brazil Business Forum
1 jam yang lalu