Bisnis.com, MANADO—Harga cabai rawit di sentra perdagangan Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), mengalami peningkatan sebesar 6,9% dari Rp24.300 per kg pada pekan lalu menjadi Rp26.000 per kg pada pekan ini.
Berdasarkan pantauan Bisnis.com di Pasar Pinasungkulan Karombasan, Kota Manado, kenaikan kebutuhan pokok juga terjadi pada komoditas cabai merah keriting yang naik 2,1% dari Rp32.300 per kg menjadi Rp33.000 per kg.
Pedagang cabai di Pasar Bersehati, Kota Manado, juga mengaku menjual cabai rawit Rp26.000 per kg, meski stok komoditas masih cukup banyak. Walaupun harga cabai mengalami peningkatan, permintaan masyarakat di Sulut tetap tinggi terhadap komoditas itu.
Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulut Hanny Wajong mengatakan harga cabai rawit di Kota Manado dan sekitarnya memang mengalami peningkatan tetapi masih dalam taraf yang wajar.
“Kami tetap melakukan pemantauan stok agar tetap tersedia di pasaran guna memenuhi permintaan konsumen,” jelas Hanny, Selasa (16/9/2014).
Dia menjelaskan ada tim khusus Disperindag yang setiap hari memantau pergerakan harga kebutuhan pokok, baik di pasar tradisional maupun swalayan sehingga pergerakan harga terus terkontrol.
“Semoga stok cabai dari sentranya ke pasar induk segera stabil sehingga harga cabai rawit akan kembali normal,” jelasnya.