Bisnis.com, PARIS - Komisioner Finansial dan Ekonomi Dewan UE Pierre Moscovici mengatakan defisit anggaran Prancis yang berada di luar ekspektasi merupakan masalah serius bagi Eropa dan harus segera ditangani.
Kementerian Keuangan Prancis tengah pekan lalu mengumumkan defisit anggaran Prancis berada sejumlah 4,4% pada tahun ini, dan ditargetkan turun 0,1% menjadi 4,3% pada 2015.
Pada 2017, Kementerian Keuangan Prancis menargetkan defisit anggaran mendekati 3% atau sesuai batasan UE, yang menjadi tahun terakhir bagi Francois Hollande menjabat sebagai presiden.
"Defisit sebesar 4,4% adalah masalah serius, dan harus sesegera mungkin ditangani oleh saya," ujar Moscovici, yang baru menjabat sebagai salah satu komisioner paling berpengaruh di tanah Eropa.
Moscovici, yang sebelumnya menjabat sebagai Menteri Keuangan Prancis, akan melakukan pemeriksaaan terhadap Prancis sebelum menetapkan tindakan yang pantas dijatuhkan kepada negara asalnya, apakah mengecualikan atau langsung menghukum.
Menteri Keuangan Prancis Michel Sapin bersikukuh bahwa Paris tidak meminta dikecualikan atau keistimewaan, namun hanya mendesakkan penurunan target pertumbuhan ekonomi dan inflasi pada tahun ini dan 2015.
Seluruh negara anggota Uni Eropa wajib menyerahkan draf asumsi makro ekonomi setiap tahunnya, termasuk besaran defisit pada, kepada Komisi Eropa pada pertengahan Oktober nanti.
