Bisnis.com, JAKARTA-Harmoni merupakan salah satu tempat yang cukup terkenal di Jakarta Pusat, lokasinya di persimpangan di ujung Jl Majapahit dan tidak jauh dari Istana Negara.
Bagi warga Ibu Kota yang biasa naik bus kota sangat familiar dengan Harmoni, karena sang kondektur sering meneriakkan nama itu untuk memberi tahun penumpang yang akan turun.
Dalam buku berjudul “212 Asal Usul Djakarta Tempo Doeloe,” karya Zaenuddin HM, seorang jurnalis dan penulis buku Trilogi Jakarta, dijelaskan bahwa Harmoni berasal dari nama gedung.
Gedung tersebut sangat penting di zaman ketika Batavia dalam kekuasaan pemerintah Hindia Belanda, sekitar abad ke-17 dan ke-18.
Lebih lanjut buku setebal 377 halaman yang diterbitkan Ufuk Press pada 2012 itu juga menjelaskan bahwa nama gedung yang sangat penting itu Sosietiet De Harmonie.
Gedung yang menjadi tempat berpestanya kaum sosialita Belanda, dilanjutkan saat Inggris berkuasa di Batavia. Mereka sering berkumpul, beramah-tamah, dan mencari jodoh.
Di gedung besar berarsitektur Belanda itu pula sering terjadi keributan karena yang pesta dan dansa mabuk minuman keras.
Namun, oleh Pemprov DKI Jakarta, gedung bersejarah itu akhirnya dibongkar pada 1985, persis ketika gedung yang pernah berjaya itu berumur 170 tahun.
Meski sudah tidak ada bangunan bersejarah tersebut, tempat dan kawasan itu tetap disebut Harmoni.