Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PAMERAN MAHKOTA GRAND WEDDING: Ditarget Raup Transaksi Rp8 Miliar

Pameran penyelenggara jasa pernikahan terbesar di Jawa Tengah, Mahkota Grand Wedding Expo 2014 mengincar transaksi Rp8 miliar selama penyelenggaraan 4 hari di Semarang.
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, SEMARANG - Pameran penyelenggara jasa pernikahan terbesar di Jawa Tengah, Mahkota Grand Wedding Expo 2014 mengincar transaksi Rp8 miliar selama penyelenggaraan 4 hari di Semarang.

General Manajer Mahkota Enterprise Indra Suryajaya mengatakan target transaksi yang tercatat itu merupakandown payment atau uang muka pembelian produk dan jasa kepada vendor.

“Tahun lalu transaksi yang tercatat mencapai Rp7 miliar lebih, sebagian besar DP untuk paket pernikahan. Transaksi itu hanya 10% dari total belanja selama penyelenggaraan ekspo,” jelasnya, Rabu (13/8/2014).

Gelaran ekspo New PRPP and Convention Hall melibatkan 125 vendor event dan wedding dengan di dukung berbagai vendor lain seperti cake decoration, fotografi, video dan photobooth, dekorasi, bridal dan tailor, klinik kecantikan dan lainnya.

Menurut Indra penyelenggaraan Mahkota Grand Wedding Expo tahun ini diikuti 20 hotel dari Semarang, Magelang, dan Yogyakarta khususnya untuk memasarkan gedung pertemuan atau hotel venue.

Selama penyelenggaraan pameran, panitia menargetkan 12.000 pengunjung. Sementara vendor akan menawarkan layanan penyelenggara jasa untuk jadwal Oktober – Desember 2014 dan kegiatan pada 2015.

Viona Alamanda, Public Relations Mahkota Event Organizer menambahkan pameran jasa penyelenggara ini menyasar konsumen dari Kota Semarang dan sekitarnya seperti Kudus, Demak, Pati, Pekalongan hingga Yogyakarta.

“Selain ekspo, kegiatan akan diramaikan juga dengan berbagai acara misalnya fashion show, kontes foto, dan banyak promo menarik.”

Ketua Kadin Jateng Kukrit Suryo Wicaksono berharap industri kreatif khususnya yang berhubungan dengan paket penyelenggaraan jasa semakin tumbuh dengan berbagai inovasi.

Dia menilai industri EO dan WO bisa membuka peluang kalangan usaha mikro kecil menengah untuk bersaing dalam pemasaran undangan, souvenir hingga makanan olahan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sepudin Zuhri
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper