Bisnis.com, JAKARTA- Alwi Shihab menampik keterlibatannya jadi tim sukses capres-cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla atau Jokowi-JK hanya untuk meraih posisi Menteri Luar Negeri.
"Saya tidak menganggap bahwa segala usaha saya dalam membantu Jokowi-JK adalah semata-mata untuk mengincar posisi Menteri tertentu," katanya di Apartemen Menteng Jakarta, Jumat (26/6/2014).
Alwi mengatakan kepemimpinan Jokowi bukanlah sosok yang menerapkan politik transaksional. Dia menyebut selama ini Jokowi tidak pernah bahas soal jabatan atau kabinet sekalipun.
Dia mengklaim bantuannya untuk memenangkan Jokowi-JK lantaran keduanya dianggap layak memimpin Indonesia untuk lebih baik dan maju.
Alwi mengatakan sosok Jokowi tidak memiliki track record buruk dibanding dengan kandidat lain yang maju pada kontestasi Pilpres 9 Juli 2014 nanti.
Menurut mantan Menteri Luar Negeri era Gusdur itu, agama telah menganjurkan bahwa untuk memilih seorang pemimpin, diusahakan memilih sosok yang dikehendaki dan rakyat inginkan.
Dia menuturkan Jokowi termasuk pada kriteria tipe calon pemimpin yang didambakan rakyat. Dia sendiri mengaku sebagai relawan jauh yang terpanggil untuk membawa Indonesia berwibawa di dunia dalam kepemimpinan Jokowi.
"Ada saat nanti kita bicarakan soal siapa Menteri Luar Negeri ke depan jika Jokow menang. Karena ada banyak yang lebih mampu dari saya," papar Alwi Shihab.