Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KRISIS IRAK: ISIL Gunakan Kendaraan Tempur Amerika Serikat

Kelompok pemberontak Islamic State of Iraq in the Levant (ISIL) dilaporkan menggunakan kendaraan tempur buatan Amerika Serikat untuk pertama kalinya dalam pertempuran dengan musuhnya di wilayah utara Suriah.
 Militer Irak/Bloomberg
Militer Irak/Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA--Kelompok pemberontak Islamic State of Iraq in the Levant (ISIL) dilaporkan menggunakan  kendaraan tempur buatan Amerika Serikat untuk pertama kalinya dalam pertempuran dengan musuhnya di wilayah utara Suriah.

Kendaraan jenis Humvee tersebut dirampas oleh ISIL saat menduduki sejumlah kota di Irak selama 2 minggu terakhir. Menurut laporan kelompok pemantau HAM internasional yang berbasisi di Inggris, kelompok sempalan Alqaeda tersebut terus berupaya mendirikan sebuah negara Islam di wilayah Irak dan Suriah.

Amerika Serikat sebelumnya memang telah memasok kendaraan tersebut untuk tentara Irak untuk menghadapi pemberontakan dan kekerasan di dalam negeri.

Aksi kekerasan tersebut meningkat sejak pasukan AS menarik diri dari negara tersebut pada akhir 2011 lalu sebagaimana dikutip Aljazeera.com, Senin (23/6/2014).

Dalam waktu 2 pekan, ISIL diketahui telah menguasai sejumlah kota dimulai dari pengausaan atas kota Mosul dan wilayah perbatasan utama sepanjang Suriah.

Dalam upaya pendudukan yang dilakukan, ISIL kerap menyita peralatan militer dari pasukan Irak, termasuk di antaranya kendaraan berlapis baja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor :
Sumber : aljazeera.com

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper