Bisnis.com, SAN FRANCISCO--Konsultan untuk warga New York yang meregistrasikan merek dagangnya untuk pakaian dalam huruf Yunani "Pi" mengirimkan surat cegah dan tangkal kepada perusahaan percetakan Zazzle Inc pada 16 Mei lalu menuntut pencopotan gambar-gambar dan logo dari semua dagangan Pi, CNet News melaporkan.
Zazzle dengan cepat menuruti perintah tersebut, hal tersebut dilansir dalam salah satu website berita. Banyak konsumen dari Redwood, anak perusahaan Zazzle yang berbasis di California melakukan protes dengan mengatakan bahwa PI tidak memiliki hak perlindungan merek dan tidak menimbulkan kebingungan bagi konsumen.
Bloomberg melansir pada Selasa (3/6/2014) bahwa Zazzle mundur dan mengatakan pada CNet News bahwa perusahaan tersebut merupakan pasar untuk sebuah komunitas seniman dan Zazzle ingin terus mendukung pekerjaan mereka.