Bisnis.com, JAKARTA- International Monetary Fund (IMF) mendesak Rusia untuk melakukan transparansi dan menganalisis sistem risiko terhadap anggaran belanja yang ada.
Pasalnya, IMF memperkirakan belanja pemerintah Rusia yang dikategorikan rahasia tersebut bakal meningkat hampir dua kali lipat pada 2016 atau dari total pengeluaran pemerintah.
Lembaga keuangan internasional itu juga mengatakan sistem pencatatan keuangan pemerintah tidak komprehensif, termasuk lembaga pemerintah dan perusahaan negara.
Dalam laporan IMF, jumlah anggaran rahasia tersebut telah meningkat signifikan selama beberapa tahun terakhir. Belanja rahasia itu mencakup penambahan di beberapa area yang diklasifikasikan sebagai belanja keamanan nasional.
Komposisi belanja rahasia itu bahkan mencapai 14% terhadap total belanja pemerintah pada tahun lalu dan disebut-sebut akan naik menjadi 25% pada 2016.
Meskipun begitu, IMF tidak menyebutkan secara detail terkait anggaran rahasia yang dihabiskan oleh kelompok G20 dan negara berkembang.
"Mereka [G20 dan negara berkembang] hanya menghabiskan tidak lebih 1% untuk anggaran rahasia dari total pengeluaran," ungkap IMF di Moskow, Senin (26/5/2014) seperti dikutip Reuters.