Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nilai Tukar Rupee Terlalu Kuat

Gubernur bank sentral India Raghuram Rajan mengatakan nilai tukar mata uang India saat ini yang berkisar di 55 per dolar Amerika Serikat diyakini terlalu kuat.

Bisnis.comMUMBAI—Gubernur bank sentral India Raghuram Rajan mengatakan nilai tukar mata uang India saat ini yang berkisar di 55 per dolar Amerika Serikat diyakini terlalu kuat.

Menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg, mata uang India berkinerja terbaik di antara mata uang negala lainnya dengan mengalami rebound sebesar 15% dari rekor rendah pada Agustus 2013 senilai 68,845 per dolar AS.

“Situasi telah berubah terlalu cepat di India, dan komentar RBI menunjukkan bahwa pembalikan rupee terlalu cepat,” kata Jonathan Cavenagh, Ahli Strategi Mata Uang Westpac Banking Corp. di Singapura, Kamis (3/4/2014).

Menurutnya, jika apresiasi rupee terus berlanjut pada kecepatan saat ini, hal itu berpotensi merugikan perekonomian dengan memengaruhi daya saing ekspor. Pada Kamis (3/4), rupee tercatat melemah 0,2% menjadi 59,99, setelah sehari sebelumnya menyentuh 59,60.

Bank sentral ingin menurunkan suku bunga jika laju kenaikan harga konsumen yang pada Februari berada di 8,1% turun menjadi 6% sebelum batas waktu Januari 2016. Bank sentral harus melakukan kebijakan pengetatan jika target indeks harga konsumen terindikasi tidak akan tercapai dalam jangka waktu yang ditargetkan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Bloomberg

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper