Bisnis.com, SAMARINDA--Pemerintah Provinsi Kaltim melalui Dinas Pekerjaan Umum Kaltim menargetkan penyelesaian pembangunan jalan sepanjang 40 kilometer menghubungkan Kecamatan Sungai Kunjang Jl Jakarta menuju Bandara Samarinda Baru (BSB).
Jalan ringroad tersebut untuk memecah kemacetan di ibukota provinsi Kaltim sebagai alternatif kendaraan dari arah Balikpapan yang akan menuju kota Bontang.
"Konstruksi jalan nantinya menggunakan rigid beton mungkin butuh dana lebih Rp 400 miliar. Jalan beton memang mahal dibanding aspal biasa. Dana itu juga termasuk aksesoris jalan seperti lampu penerangan," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum(PU) Kaltim, M Taufik Fauzi, Minggu (30/3/2014).
Pembangunan jalan 40 km ini diupayakan selesai bersama dengan dioperasikannya BSB, 2015 mendatang. Sesuai arahan Gubernur Kaltim, pembangunan jalan ini dilakukan usai peletakan batu pertama BSB.
Dinas PU Kaltim juga telah melakukan pembukaan lahan di daerah Batu Cermin, Sempaja.
"Proses pembukaan lahan baru berjalan sekitar 15%. Jalan di Batu Cermin ini menjadi penghubung dari Jalan Ringroad III menuju BSB. Kendaraan dari Jembatan Mahulu kemudian masuk ke Jalan Jakarta untuk menuju Ringroad III,sampai Jalan HM Ardans. Kemudian masuk ke Batu Cermin untuk selanjutnya menuju BSB. Seluruh jalan panjangnya sekitar 40 km,” paparnya.
APBD Kaltim 2014, disiapkan pula anggaran sekitar Rp 50 miliar untuk memuluskan Jalan Batu Cermin menuju kawasan Sungai Siring. “Ada sekitar Rp 10 miliar dari APBD-P 2013 lalu, dan 2014 ini ada sekitar Rp 40 miliar,” ujar Taufik.
Penyelesaian Ringroad III dengan bisya sekitar Rp 200 miliar lebih telah dicairkan dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).
