Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bandung Ajukan Izin Proyek Monorel ke Bappenas

Pemerintah Kota Bandung mengajukan surat persetujuan membangun monorel pada Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Bisnis.com, BANDUNG--Pemerintah Kota Bandung mengajukan surat persetujuan membangun monorel pada Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengungkapkan sekitar tiga minggu yang lalu pihaknya telah mengirimkan surat permohonan persetujuan dan juga bantuan supervisi dokumen lelang kepada Bapennas dan juga Kemenhub.

Menurutnya supervisi tentang dokumen lelang ini sangat penting mengingat pada April nanti lelang monorel Kota Bandung akan mulai dibuka.

"Oleh karena itu, kami berharap Bappenas dapat membantu proses ini sedari awal ," katanya, Selasa (25/3).

Dia mengungkapkan dengan adanya ketentuan yang jelas, jangan sampai kejadian pada proyek lelang di DKI Jakarta kembali terulang di Kota Bandung, di mana terdapat investor yang memenangkan lelang proyek, namun ternyata tidak memiki dana yang cukup.

Menurutnya, pada proyek ini pihaknya akan memberikan ketentuan atau batasan kepada investor untuk memiliki dana minimal 50% dari nilai proyek yang ada.

"Tidak hanya itu, Pemkot Bandung juga membatasi investor yang mengambil proyek monorel ini agar memenuhui kriteria lainnya yaitu harga tiket yang murah untuk masyarakat Kota Bandung," katanya.

Selain itu investor juga menurutnya dibebani waktu pengerjaan yang cepat atau paling tidak sampai 3 tahun, dan proses penanaman investasi yang tidak merepotkan.

Tidak hanya kepada Bappenas, Pemkot Bandung juga telah menyerahkan surat pengajuan kepada Kementerian Perhubungan karena monorel Kota Bandung ini akan bersinergi dengan monorel Provinsi Jabar.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ria Indhryani
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper