Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jepang Pacu Kenaikan Harga Properti

Jepang berupaya menaikkan harga properti dalam kota dengan melonggarkan pembatasan harga bangunan di kawasan percobaan program Abenomics.

Bisnis.com, TOKYO—Jepang berupaya menaikkan harga properti dalam kota dengan melonggarkan pembatasan harga bangunan di kawasan percobaan program Abenomics.

Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe sedang mencoba mempertahankan pemulihan ekonomi yang memiliki risiko kehilangan tenaga pada April akibat kenaikan pajak penjualan yang diperkirakan meredam belanja konsumen.

“Harga Properti di pusat kota kemungkinan akan meningkat jika berbagai rencana diumumkan,” ujar Tatsu Hatta, anggota dewan pemerintah di zona ekonomi khusus, di Tokyo, pekan lalu.

Menurutnya, dampak atas perubahan rencana perkotaan akan sangat besar terhadap ekonomi.

Komentar Hatta mengenai harga properti ini memberikan wawasan baru atas rencana zona ekonomi khusus pemerintah sehingga investor masih menunggu rincian lengkap dari strategi pertumbuhan Abe.

Goldman Sachs Group Inc. menyebut 2014 merupakan “tahun kritis” bagi Abenomics.

Menurut perusahaan properti Jones Lang LaSalle, tahun lalu harga rumah di Tokyo antara 120.000 yen hingga 150.000 yen per kaki persegi.

Harga tersebut lebih rendah jika dibandingkan dengan 280.000 yen hingga 400.000 di Hong Kong dan 200.000 yen hingga 250.000 yen di Singapura.

Hatta meyakini perubahan kebijakan akan mempermudah proses pembangunan tempat tinggal di distrik bisnis pada zona yang telah ditentukan.

Hal tersebut dapat menciptakan peluang untuk meningkatkan perencanaan kota dan membuat kota lebih menarik bagi pekerja di perusahaan asing.

Untuk diketahui, zona ekonomi khusus adalah landasan dasar Perdana Menteri Jepang untuk menciptakan peningkatan daya saing sektor industri perusahaan-perusahaan Jepang serta meningkatkan kemampuan negara dalam perdagangan internasional.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Rustam Agus
Sumber : Bloomberg

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper