Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Krisis Listrik di Sumut Segera Berakhir

PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Regional Sumatra Bagian Utara menargetkan krisis listrik akan di Sumut dapat berakhir pada awal 2014 mendatang.
/Ilustrasi
/Ilustrasi

Bisnis.com, MEDAN-- PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Regional Sumatra Bagian Utara menargetkan krisis listrik akan di Sumut dapat berakhir pada awal 2014 mendatang.

Bernadus Sudarmanta, General Manager Pembangkitan PLN Sumbagut, mengatakan pihaknya telah mengupayakan untuk mendatangkan pembangkit listrik disel dan perbaikan-perbaikan pembangkit listrik yang ada untuk mengatasi krisis listrik di Sumut.

"Saya berharap bisa di awal tahun, tetapi yang bisa dipastikan akhir Januari 2014. Tapi kami usahakan krisis listrik bisa berakhir pada awal tahun 2014," ujarnya kepada Bisnis, Kamis (28/11/2013).

Dia menjelaskan defisit listrik di Sumut saat ini mencapai sekitar 280 Megawatt setiap hari. Untuk mengatasi defisit tersebut PLN menyewa genset dengan kapasitas 150 MW dari total target PLN sebesar 430 MW.

Genset yang telah terpasang saat ini menghasilkan 34 MW di pembangkitan Paya Pasir dari target 75 MW. Sisanya sebanyak 41 MW masih menunggu proses pemasangan dan masih membutuhkan proses pengujian.

Di pembangkitan Paya Pasir, sambungnya, terdapat 60 unit mesin pembangkit yang membutuhkan proses perangkaian antara mesin bahan bakar, listrik dan kabel kontrol.

Adapun pembangkit sewa di Bandara Internasional Kuala Namu (KNIA) telah berfungsi sepenuhnya. PLN mengoperasikan genset dengan kapasitas 30 MW untuk memasok listrik di bandara baru tersebut.

Dia mengungkapkan pada semester II/2013, PLN Sumbagut ditargetkan dapat memasok listrik dari genset sewa sebesar 150 MW. Pemasangan genset sewa memang diakui mundur dari target semula dapat beroperasi pada November 2013 menjadi sekitar Awal Januari 2013.

Bernadus mengaku permasalahan yang dihadapi saat pemasangan genset sewa sebagian besar karena faktor curah hujan yang tinggi serta proses birokrasi. Akhirnya, pemasangan genset menjadi molor sekitar 3-4 pekan dari target semula.

PLN menyewa genset hanya untuk sementara hingga semua pembangkit listrik milik PLN dapat kembali beroperasi. Ditargetkan perawatan pembangkit listrik di Belawan, Labuhan Angin, dan Nagan Raya, dapat selesai pada Desember 2013.

Untuk pembangkit Nagan Raya, Aceh, dengan kapasitas 2x100 MW ditargetkan dapat beroperasi pada Desember mendatang. Saat ini, pembangkit Nagan Raya masih proses perbaikan terutama adanya sedimentasi pasir.

Pembangkit Nagan Raya diperkirakan dapat memasok setidaknya satu pembangkit dengan kapasitas 100 MW untuk Sumut. Sedangkan pembangkit Labuhan Angin diperkirakan dapat memasok 100 MW pada Desember 2013.

Sementara pembangkit Belawan diperkirakan akan memasok 180 MW. Awalnya perawatan pembangkit Belawan ditargetkan selesai pada 20 Desember 2013. Namun, perawatan pembangkit Belawan diperkirakan akan molor hingga akhir Januari 2013.

"Kalau Labuhan Angin, Belawan dan Nagan Raya sudah masuk, listrik Sumut tidak akan defisit lagi. Desember ada 3 cadangan yang masuk ketiganya, sekarang masih proses perbaikan," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Sukirno
Editor : Ismail Fahmi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper