Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indikator Manufaktur AS: Pemohon Tunjangan Pengangguran Turun Drastis

Jumlah warga AS yang mengajukan tunjangan pengangguran turun drastis pekan lalu dan sebuah indikator aktivitas sektor manufaktur naik tajam pada awal November sehingga mengisyaratkan penguatan ekonomi.

Bisnis.com, JAKARTA— Jumlah warga Amerika Serikat  yang mengajukan tunjangan pengangguran turun drastis pekan lalu dan satu indikator aktivitas sektor manufaktur naik tajam pada awal November 2013, sehingga mengisyaratkan penguatan ekonomi.

Data lainnya menunjukkan harga di tingkat pemborong turun hingga bulan kedua pada Oktober. Kondisi itu merupakan isyarat terbaru kurangnya tekanan inflasi yang membantu memuluskan untuk memperketat belanja obligasi.

"Klaim tunjangan dan aktivitas manufaktur tetap mendukung pertumbuhan ekonomi yang moderat selama triwulan keempat," ujar Sam Bullard, ekonom senior  pada Wells Fargo Securities sebagaimana dikutip Reuters, Jumat (22/11/2013).

Klaim tunjangan pengangguran turun 21.000 menjadi 323.000, menurut Departemen Tenaga Kerja.

Sejumlah ekonom memperkirakan penurunan itu menjadi 335.000 dan beberapa kalangan mengingatkan bahwa liburan pada Senin lalu berkontribusi pada penurunan jumlah klaim tersebut. Departemen tersebut menyebutkan tidak ada faktor khusus yang mempengaruhi data itu.

"Tidak ada bukti peningkatan pemutusan hubungan kerja dan laporan terakhir soal klaim harus dilihat sebagai kondisi netral yang cukup positif untuk pertumbuhan tenaga kerja,” ujar John Ryding, chief economist pada RDQ Economics di New York.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper