Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rute Angkot di Blok G Tanah Abang Berubah Mulai Jumat 25 Oktober

Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas di Pasar Blok G Tanah Abang mulai 25 Oktober 2013

Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menginstruksikan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI melakukan rekayasa lalu lintas di Pasar Blok G Tanah Abang agar pengunjung bisa melakukan aktivitas jual-beli dengan nyaman.

Kepala Dishub DKI Udar Pristono mengatakan instruksi tersebut disampaikan oleh Jokowi, panggilan akrab Gubernur DKI, saat mengunjungi Blok G pada Rabu (23/10/2013). Dalam rekayasa ini, lanjutnya, Dishub DKI akan mengatur letak pemberhentian bus sehingga tidak menumpuk di satu sisi.

"Pemberhentian untuk Bekasi dan Tangerang akan dipisahkan. Nanti [rekayasa] diberlakukannya mulai Jumat [25 Oktober],” katanya di Balai Kota, Rabu (23/10/2013).

Pristono menjelaskan terdapat sembilan titik pemberhentian angkutan umum, yaitu dua pemberhentian di Jl. Jatibaru mengarah ke Cideng untuk mikrolet M 08 jurusan Kota-Tanah Abang, M 10 jurusan Jembatan Lima-Tanah Abang, serta JP 03 dan JP 03A Jurusan Roxy-Tanah Abang.

Kedua pemberhentian di Jl. Jatibaru ini berada di dekat jembatan penyeberangan Blok G dan dekat pintu keluar Stasiun Tanah Abang. Bagi angkutan yang sama dengan arah sebaliknya memiliki tiga pemberhentian, yaitu di depan toko kain, toko kelontong, dan shelter bus di Jl. Jatibaru.

Kemudian, trayek bus Mayasari Bhakti S07 Pulogadung-Tanah Abang, Mayasari 70 AC Kampung Rambutan, APTB dan Mayasari AC 52 Bekasi, serta Kopaja 502 Kampung Melayu memiliki pemberhentian di depan Pemuda Panca Marga dan di Jl. Kebon Jati.

Pemberhentian bus untuk jurusan Bekasi dan Roxi berada di bawah jembatan penghubung dekat Blok C Tanah Abang. Adapun, bus jurusan Ciputat dan Grogol bisa berhenti di depan toko emas di Jl. Jati Bunder.

“Nanti juga akan ada perubahan angkutan yang tadinya lewat depan stasiun [Tanah Abang], akan diarahkan lewat fly over Jati Baru,” ujarnya.

Namun, sambungnya, masih akan ada angkutan yang tetap lewat di depan Stasiun Tanah Abang, tetapi hanya terbatas angkutan umum kecil dan jumlahnya tidak banyak. “Utamanya [angkutan] lewat atas [fly over Jati Baru],” katanya.

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Hedwi Prihatmoko
Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper