Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tanah Tundung Tambah Penyertaan Modal di BPD Kaltim

Bisnis.com,  TANA TIDUNG--Pemerintah Kabupaten Tana Tidung akan meningkatkan penyertaan modal di Bank Pembangunan Daerah Kaltim (BPD Kaltim) hingga mencapai Rp100 miliar pada 2015. Bupati Tana Tidung Undunsyah mengatakan saat ini posisi modal disetor

Bisnis.com,  TANA TIDUNG--Pemerintah Kabupaten Tana Tidung akan meningkatkan penyertaan modal di Bank Pembangunan Daerah Kaltim (BPD Kaltim) hingga mencapai Rp100 miliar pada 2015.

Bupati Tana Tidung Undunsyah mengatakan saat ini posisi modal disetor milik pemerintah kabupaten termuda di Kalimantan Utara itu sudah mencapai Rp60 miliar. Dirinya mengaku telah berkomitmen untuk mengucurkan Rp20 miliar pada 2 tahun sisa periode kepemimpinannya untuk menambah porsi modal daerah.

"Komitmen kami seperti itu karena ini juga bermanfaat untuk menambah pendapatan asli daerah (PAD)," ujarnya usai meresmikan Kantor Cabang Pembantu BPD Kaltim Sesayap Hilir, Rabu (11/9/2013).

Hasil akumulasi, dividen yang diterima oleh Pemkab Tana Tidung dari penyertaan modal di BPD Kaltim telah mencapai Rp13 miliar. Apabila dirinci, daerah rutin menerima Rp2 miliar - Rp3 miliar per tahun dari penyertaan modal tersebut.

Adapun untuk PAD Kabupaten Tana Tidung, Undunsyah mencatat tahun ini diperkirakan sebesar Rp24 miliar. Adanya tambahan sumber pendapatan daerah tersebut, katanya akan mampu mengerek PAD ke Rp28 miliar pada 2015 mendatang.

"Karena memang kami masih [daerah]  baru jadi perlu untuk terus memberdayakan potensi pendapatan yang ada," tukasnya.

Berdasarkan pengalaman sebelumnya, Undundsyah mengaku selalu mendapatkan dukungan dari legislatif. Dirinya menyebutkan perolehan manfaat yang besar kepada masyarakat menjadi alasan persetujuan tersebut bisa diperoleh dengan mudah.

Undunsyah akan mendorong masyarakat untuk memanfaatkan dana yang ada di BPD Kaltim sebagai modal usaha sehingga penyertaan modal yang diberikan pemerintah akan kembali lagi ke masyarakat.

Direktur Utama BPD Kaltim Zainudin Fanani menyambut baik adanya komitmen penyertaan modal dari Pemkab Tana Tidung tersebut. Menurutnya, komitmen penyertaan modal dari 14 kabupaten dan kota di Kaltim mencapai Rp3 triliun.

"Kalau komitmen awal tahun ini mestinya tahun ini penyertaan modal sudah rampung. Tetapi karena kondisi keuangan daerah yang berbeda sehingga baru tercapai Rp2,6 triliun," tukasnya.

Sisa penyertaan modal tersebut memang terus ditambah oleh pemerintah daerah sesuai dengan hasil rapat umum pemegang saham. Saat ini, porsi saham terbesar dimiliki oleh Pemprov Kaltim yang mencapai Rp1,6 triliun.

Penambahan modal tersebut akan meningkatkan kemampuan perbankan dalam kegiatan usahanya. Selain itu, ada penambahan kapasitas kredit yang bisa dicairkan kepada masyarakat sehingga besaran kredit yang diterima masyarakat juga lebih besar.  Dampaknya, perputaran ekonomi juga akan lebih besar lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ismail Fahmi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper