Bisnis.com, JAKARTA—Wakil Ketua DPR Muhammad Sohibul Iman mengatakan masyarakat saat ini menunggu langkah nyata dari empat paket stimulus yang dikeluarkan pemerintah untuk meredam gejolak ekonomi.
Menurutnya, walaupun paket kebijakan ada, kalau langkah konkritnya tidak jelas maka hal itu akan dipertanyakan. Dia mencontohkan pengurangan impor melalui pengembangan biodisel yang harus dijelaskan secara detil dan segera dilaksanakan.
Dia menyebutkan paket kebijakan itu cukup memberikan harapan perbaikan. Hanya saja, dia menilai akan lebih bagus kalau paket itu sejak dulu dikeluarkan sehingga Indonesia tidak terlalu jauh terpuruk.
Menurutnya, memburuknya situasi perekonomian Indonesia yang ditandai pelemahan rupiah disebabkan dua oleh faktor.
Pertama, karena kondisi global seperti di Amerika Serikat yang mengalami penghentian quantitative easing, sehingga itu lebih menarik bagi investor. Sedangkan faktor kedua adalah terkait kondisi domestik sendiri.
Faktor domestik uitu, ujarnya, berupa defisit perdagangan yang cukup menekan perekonomian nasional karena terjadi penggerusan cadangan devisa,” ujarnya.
"Saya berharap pemerintah di samping membuat antisipasi terhadap pengaruh global itu, yang paling penting tingkatkan fundamental ekonomi domestik. Ini ada persoalan struktural dalam ekonomi kita, sehingga pemerintah harus sangat serius," ujar politisi PKS tersebut di Kompleks Parlemen, Rabu (28/8/2013).