Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DEMO BBM: Istana Anggap Biasa-biasa Saja

BISNIS . COM, JAKARTA—Istana menilai unjuk rasa menolak penaikan harga BBM bersubsidi bukan suatu yang luar biasa.

BISNIS . COM, JAKARTA—Istana menilai unjuk rasa menolak penaikan harga BBM bersubsidi bukan suatu yang luar biasa.

Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha mengatakan setiap pihak berhak menyuarakan pandangan atas rencana pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi.

"Kan biasa kalau ada yang menilai kebijakan untuk kenaikan harga itu dianggap tidak bisa diterima. Itu kan pandangan dari sebagian pihak," katanya hari ini, Senin (17/6/2013).

Pemerintah, lanjutnya, telah menjalankan sosialisasi kepada masyarakat mengenai alasan pemerintah menempuh kebijakan penyesuaian subsidi BBM.

"Kami kira sebagian besar masyarakat dapat memahami dan bisa menerima itu," katanya.

Julian menambahkan unjuk rasa juga tidak akan mengganggu jadwa kunjungan kenegaraan Perdana Menteri Papua Nugini sore ini.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper