.jpg)
BISNIS.COM, MEDAN--Polresta Medan mengamankan 14 orang pascabentrok antara mahasiswa Universitas HKBP Nomensen Medan dengan aparat kepolisian yang terjadi kemarin malam.
Irjen Pol. Wisjnu Amat Sastro, Kapolda Sumatra Utara, mengatakan, dari kejadian itu sebanyak 14 orang telah diamankan dari lokasi kejadian kemarin malam (15/3/2013), 3 orang diantaranya sedang mengarah untuk dijadikan tersangka, sedangkan sisanya akan dipulangkan.
"Pihak universitas mendukung sepenuhnya penegakan hukum terkait peristiwa unjukrasa yang berujung bentrok antara mahasiswa Nomensen dengan aparat kepolisian tadi malam," ujarnya, Kamis (16/5/2013).
Pada Rabu 15 Mei 2013, ratusan mahasiswa Nomensen turun ke jalan menggelar unjuk rasa menyusul rekan mereka yang tewas diduga akibat tindakan oknum polisi.
Mahasiswa Nomensen menggelar aksi di depan kampus dengan memblokir Jalan Perintis Kemerdekaan, Medan. Berawal dari aksi damai, tetapi karena dilakukan sampai malam, maka polisi meminta agar mereka bubar dan akhirnya terjadi keributan.
Menurutnya, peritiwa seperti ini sebenarnya tidak boleh terjadi, tetapi karena situasi malam itu sudah tidak kondusif, maka diambil langkah-langkah penindakan.
T. Sihol Nababan, Wakil Rektor I Universitas Nomensen, menyesalkan peristiwa itu.
"Pihak universitas dengan tegas menyampaikan agar siapapun pelaku yang merusak fasilitas kampus agar ditindak tegas. Pihak Universitas Nomensen siap membantu polisi jika ada mahasiswa yang terlibat dalam peristiwa tadi malam." (sep)
