BISNIS.COM, JAKARTA-Gempa bumi 4,1 SR dirasakan masyarakat Pengalengan Jawa Barat. Meskipun gempanya kecil namun karena sumbernya di darat sehingga guncangan gempa sangat terasa oleh masyarakat.
Siaran pers Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan gempa magnitude 4.1 SR telah terjadi pada 06 Mei 2013 pukul 18:11:58 WIB.
Pusat gempa di koordinat 7.41 LS,107.56 BT atau 27 km barat daya Garut-Jabar. Sumber gempa pada kedalaman 10 kilometer berada di darat.
Guncangan gempa dirasakan II MMI di Bandung Selatan, Pengalengan, dan Banjaran. Amplituda maksimum 44 mm, durasi 160 detik. Belum ada laporan dampak dari gempa tersebut. Masyarakat diimbau tetap tenang.
Sementara itu, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Badan Geologimelaporkan status Gunung Papandayan di Garut naik dari Waspada (level II) menjadi Siaga (level I). Jarak Pengalengan dan Papandayan tidak terlalu jauh.
Menurut Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), kenaikan status itu terhitung sejak Minggu (5/6) sekitar pukul 12.00 WIB.
"PVMBG sudah melaporkan status itu kepada BNPB dan BPBD [Badan Penanggulangan Bencana Daerah] Jawa Barat untuk ditindaklanjuti," katanya dalam situs BNPB, Senin (6/5/2013).
Dia menjelaskan meningkatnya aktivitas itu ditandai pada 5 Mei 2013, pukul 00.00 hingga 06.00 WIB dengan 60 kali gempa tektonik lokal dan 10 kali gempa vulkanik dangkal. (mfm)