Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PERTEMUAN MENKES OKI: Indonesia Jadi Tuan Rumah Oktober 2013

BISNIS.COM, JAKARTA: Indonesia siap menjadi tuan rumah Pertemuan Menteri Kesehatan Organisasi Konferensi Islam (OKI) ke-4,  Oktober  2013. Acara tersebut mengagendakan antara lain untuk mensahkan OIC Strategic Health Programe Action (SHPA)

BISNIS.COM, JAKARTA: Indonesia siap menjadi tuan rumah Pertemuan Menteri Kesehatan Organisasi Konferensi Islam (OKI) ke-4,  Oktober  2013. Acara tersebut mengagendakan antara lain untuk mensahkan OIC Strategic Health Programe Action (SHPA) 2013-2022.

Untuk mempersiapkan pertemuan Menkes OKI tersebut, sebelumnya diadakan Meeting of the Steering Committe of Health Organisation Islamic Cooperation (SCH OIC), yang berlangsung di Jakarta 23-24 April.

Pertemuan ini  Steering Commitee Kesehatan-Organisasi Konferensi Islam (OKI) ini, untuk membahas tindak lanjut pertemuan Menteri Kesehatan OKI ke-3 di Kazakhstan, dan rencana pertemuan Menkes OKI ke-4 di Indonesia.

Pertemuan  tersebut  dihadiri oleh delegasi dari tujuh negara, yang merupakan anggota Komite Pengarah dan Organisasi Internasional. Yaitu Indonesia, Djibouti, Iran, Kazakhstan, Saudi Arabia, Senegal, dan Tajikistan.

Pertemuan dibuka secara resmi oleh Wamenkes RI Ali Ghufron  Mufti, juga dihadiri oleh perwakilan Sekjen OIC dan 8 organisasi internasional lainnya.

Wamenkes mengatakan Indonesia dan negara-negara anggota lainnya, sebagai bagian dari komunitas global, harus tetap berkomitmen untuk mencapai status kesehatan tertinggi umat.

Ali Ghufron meminta Sekjen OIC (Organisation Islamic Cooperation/OKI) untuk melakukan koordinasi dengan negara anggota OIC dan mitra kerja sama, untuk melaksanakan hasil keputusan pertemuan-pertemuan Menteri Kesehatan OKI sebelumnya.

"Termasuk untuk melakukan persiapan dan pelaksanaan berbagai program kesehatan yang strategis, seperti tercantum dalam OIC Strategic Health Programe Action (SHPA) 2013-2022, serta berbagai komitmen di bidang kesehatan lainnya," kata Wamenkes di Jakarta hari ini, Selasa (23/4/2013).

Dia juga mengatakan bahwa Indonesia siap untuk bekerja sama lebih erat dengan negara anggota OIC, berikut dengan para pemangku kepentingan lainnya.

"Tidak hanya dalam melaksanakan kerja sama yang ada, tapi juga dalam mencari inisiatif baru dan memperkuat solidaritas muslim, dalam menjawab tantangan kesehatan global untuk kepentingan yang lebih luas, dan demi kesejahteraan umat," ungkapnya.

Dia menambahkan tujuan pertemuan Meeting SCH OIC ke-6 ini, untuk meninjau kembali implementasi dari resolusi pada pertemuan. Menkes OIC terdahulu.

"Pertemuan ini juga untuk menyepakati draft OIC SHPA 2013-2022, untuk dibawa pada tahapan selanjutnya pada pertemuan Juni mendatang di Bandung," ujar Wamenkes.

OIC SHPA sendiri akan disahkan pada Pertemuan Menkes OIC ke-4, Oktober tahun ini di Indonesia. OIC SHPA merupakan bentuk inisiatif yang dimotori oleh Indonesia. Hal tersebut didasari atas dorongan untuk lebih menguatkan kerja sama di bidang kesehatan dalam OIC.

"Sebagai salah satu prestasi, Indonesia akan menjadi leading dalam mengimplementasikan SHPA di negara anggota OKI," kata Ali Ghufron.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rahmayulis Saleh
Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper