Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PINDAH PARTAI: Urung ke Demokrat, Yenny Wahid "Dielus" Nasdem

BISNIS.COM, JAKARTA--Sekretaris Jenderal Partai Nasional Demokrat Patrice Rio Capella mengatakan partainya sudah menjalin komunikasi dengan Ketua Umum Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia Baru (PKBIB) Zannuba Arifah Kafsoh Wahid alias Yenny Wahid."Tadi

BISNIS.COM, JAKARTA--Sekretaris Jenderal Partai Nasional Demokrat Patrice Rio Capella mengatakan partainya sudah menjalin komunikasi dengan Ketua Umum Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia Baru (PKBIB) Zannuba Arifah Kafsoh Wahid alias Yenny Wahid.

"Tadi (Rabu 17/4) Yenny bertemu dengan kami, ada Khofifah juga. Silaturahim kan wajar," kata Sekjen Nasional Demokrat Patrice Rio Capella usai diskusi bertajuk Quota Perempuan: Antara Kualitas dan Keharusan di kantor KPU, Jakarta, Rabu (17/4).

Dia menjelaskan  Partai Nasdem mengagumi sosok Yenny sebagai perempuan yang berkualitas di Indonesia dengan gagasan pemikirannya. Karena itu, Nasdem  menilai seharusnya Yenny ikut serta membenahi negeri ini dengan masuk partai politik.

"Yenny punya kemampuan dan seharusnya ikut serta membenahi negeri, ikut masuk partai politik. Tidak harus meninggalkan partainya," ujarnya.

Menurut Rio, tidak banyak perempuan yang punya darah politisi seperti Yenny Wahid yang merupakan cucu pendiri Nahdatul Ulama Hasyim Asyhari dan anak mantan presiden Abdurrahman Wahid. Namun dia mengatakan seorang Yenny pasti memiliki pilihan sendiri terkait sikap politiknya.

"Tidak ada kesepakatan (dengan Yenny) kecuali untuk perubahan bagi negeri ini," katanya.

Sebelumnya, Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Partai Kedaulatan Bangsa dan Indonesia Baru (DPN PKBIB) Yenny Wahid beserta para pengurus PKBIB batal bergabung ke Partai Demokrat, dan memilih sikap berada di luar partai politik. (Antara/if)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ismail Fahmi
Editor : Ismail Fahmi
Sumber : Newswire
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper