BALIKPAPAN--Petugas Kebersihan dari Dinas Kebersihan, Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) Kota Balikpapan menutup jalan akses menuju Proyek Pengembangan Bandara Internasional Sepinggan menggunakan truk pengangkut sampah.
Beberapa petugas yang berorasi di lapangan mendesak pihak PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandara Sepinggan yang sedang melaksanakan proyek untuk ikut membersihkan jalan yang dilalui truk pengangkut material.
Aksi penutupan jalan akses tersebut sebagai wujud protes petugas kebersihan yang terganggu karena pihak pelaksana proyek tidak ikut menjaga kebersihan kota.
Sekretaris Proyek Pengembangan Bandara Internasional Sepinggan (PPBIS) Agus Raharjo mengakui adanya aksi yang dilakukan oleh para petugas kebersihan dari DKPP tersebut.
Pihaknya selama ini sebenarnya telah melakukan penyemprotan air untuk ban kendaraan proyek yang hilir mudik di jalan kota.
“Tapi sepertinya masih ada yang lepas dari penyemprotan sehingga meninggalkan tapak. Apalagi kondisinya hujan seperti sekarang. Kami akan melakukan upaya pembersihan maksimal pada kendaraan,” kata Agus ketika dihubungi Bisnis melalui telepon, Kamis (31/1/2013).
Dia menambahkan kendaraan yang melalui kawasan PPBIS sebenarnya tidak hanya mobil proyek pengangkut material tetapi juga kendaraan operasional PT Angkasa Pura I (Persero) Cabang Bandara Sepinggan serta kendaraan kargo.
Pihaknya mengaku akan membersihkan ban kendaraan tersebut sehingga tidak mengotori jalan kota.
Kendati sempat ditutup menggunakan truk, Agus mengatakan kegiatan proyek tetap berjalan seperti biasa.
Penutupan yang berlangsung mulai pukul 08.00-11.00 Wita itu kemudian berakhir setelah pembersihan dilakukan pada jalan kota menggunakan air. (K46) (Foto: bandungoke.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
