Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SBY KE LUAR NEGERI: Cari Peluang Ekonomi Ke Afrika & Saudi Arabia

JAKARTA --Presiden Susilo Bambang Yudhoyono  hari ini (30/1) akan bertolak mengunjungi sejumlah negara Afrika dan Saudi Arabia untuk mencari peluang kerjasama ekonomi di tengah resesi yang dialami sejumlah negara Eropa dan Amerika Serikat.Kunjungan

JAKARTA --Presiden Susilo Bambang Yudhoyono  hari ini (30/1) akan bertolak mengunjungi sejumlah negara Afrika dan Saudi Arabia untuk mencari peluang kerjasama ekonomi di tengah resesi yang dialami sejumlah negara Eropa dan Amerika Serikat.

Kunjungan kerja Presiden dan rombongan akan dilakukan selama sepekan hingga
7 Februari 2013 dengan negara tujuan Liberia, Nigeria, Arab Saudi, dan Mesir. Ekonomi merupakan isu yang akan dibawa presiden pada setiap kunjungannya ke empat negara tersebut.

Menurut Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah, Presiden RI akan memanfaatkan kesempatan pertemuan-pertemuan tersebut untuk mendorong peningkatan capaian ekonomi Indonesia dengan masing-masing negara.


"Selain itu, tentunya akan pula dibahas pengembangan kerjasama bilateral di berbagai bidang lainnya," katanya, Rabu (30/1)

Rangkaian perjalanan kenegaraan Presiden RI tersebut akan diawali dengan kunjungan ke Monrovia, Liberia untuk mengikuti pertemuan High Level Panel of Eminent Persons on Post-2015 Development Agenda.

Pertemuan ini merupakan yang ketiga setelah pertemuan terdahulu, yaitu di New York, Amerika Serikat, pada 25 September 2012 dan di London, Inggris, pada 1 November 2012.

Kehadiran SBY di Monrovia dalam kapasitasnya sebagai salah satu dari tiga ketua bersama High Level Panel of Eminent Persons on Post-2015 Development Agenda.

Para ketua tersebut hadir untuk memastikan pembahasan dan penyusunan agenda pembangunan pasca 2015. Targetnya yaitu pengentasan kemiskinan, antara lain melalui pencapaian sustainable growth with equity.

Di samping itu, SBY juga akan bertemu dengan Presiden Liberia Y.M. Ellen Johnson Sirleaf untuk membahas peningkatan kerjasama bilateral di berbagai bidang, utamanya perdagangan, investasi, serta kerjasama teknis. (if)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis :
Editor : Ismail Fahmi

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper