Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BANJIR GRESIK: Pemkab Belum Mampu Bebaskan Lahan Untuk Tanggul

SURABAYA--Pemerintah Kabupaten Gresik, Jawa Timur, belum mampu membebaskan 35 bidang tanah untuk pembangunan tanggul di pinggir Bengawan Solo di kabupaten tersebut bagian utara, sehingga kawasan itu masih terlanda bencana banjir.

SURABAYA--Pemerintah Kabupaten Gresik, Jawa Timur, belum mampu membebaskan 35 bidang tanah untuk pembangunan tanggul di pinggir Bengawan Solo di kabupaten tersebut bagian utara, sehingga kawasan itu masih terlanda bencana banjir.

Alotnya pembebasan lahan juga menjadi kendala pembangunan tanggul di Kali Lamong, Kab. Gresik bagian selatan, yang berdampak terjadinya banjir di sejumlah desa.

Asisten I Pemkab Gresik Mulyanto mengatakan pemerintah daerah setempat telah memproyeksikan pembangunan tanggul guna membendung luapan air Bengawan Solo.
Namun, lanjutnya, proyek yang akan dibangun di Desa Karangcangkring, Kec. Dukun, tersebut sejauh ini belum terealisasi.

Masih ada 35 bidang tanah milik warga dalam proses pembebasan. Kendalanya, pemerintah menetapkan harga tanah Rp40.000/m2 dan warga minta harga lebih, ujarnya, hari ini (29/1).


Kendala serupa juga terjadi di Kab. Gresik bagian selatan, dimana warga pemilik lahan meminta pembebasan mulai bibir sungai Kali Lamong hingga bagian luar tanggul.

Mulyanto menyebutkan dana [untuk pembangunan tanggul Kali Lamong] sudah siap, tetapi hingga kini perkembangan pembebasan lahan untuk proyek tersebut masih 0%.

Para pemilik lahan meminta tidak ada tanah dibantarkan, sedangkan aturan pembayaran adalah ganti rugi hanya untuk tanah dimana tanggul itu dibangun, tutur Mulyanto, yang juga Wakil Panitia Pembebasan Tanah (P2T) Kab. Gresik. (k22/(if)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Ismail Fahmi
Sumber : Adam A Chevny

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper