JAKARTA—Fokus pemberitaan sejumlah media cetak pagi ini, Jumat (18/1) pada kejadian banjir yang menyebabkan perekonomian terganggun, terutama kondisi sektor riil akan terancam.
Sawah puso
Untuk lahan yang gagal panen, pemerintah akan memberikan ganti rugi bagi petani berupa benih, pupuk, dan uang tunai.
Banjir besar tidak hanya menerpa Ibukota.
Kementerian Pertanian (Kementan) memperkirakan bulan ini 86.682 hektare sawah di Tanah Air akan terendam banjir dan 28.806 hektare di antaranya menggaami gagal panen alias puso. (Media Indonesia).
Perekonomian terganggu
Aktivitas perekonomian, baik sektor riil maupun bursa saham terganggu akibat banjir yang melanda Jakarta, Kamis.
Kerugian diprediksi mencapai ratusan miliar rupiah. (Indonesia Finance Today).
Dampak kerugian
Dejavu! Banjir besar yang melanda Jakarta pada Januari 2007, kembali terulang di Januari 2013.
Kerugian triliuan rupiah pun mulai tampak di depan mata. (Kontan).
Sektor riil
Produksi minyak siap jual tahun 2013 diprediksi anjlok 70.000 barrel per hari dari asumsi Angaran Pendapatan dan Belanja Negara 2013.
Selisih yang sedemikian besar bakal menimbulkan kompilasi luas pada ekonomi marko yang ujung-ujungnya menghantam sektor riil. (Kompas). (spr)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel