MAKASSAR--Asosiasi Pengusaha Jasa Konstruksi (Apjakindo) Sulawesi Selatan resmi terbentuk yang ditandai dengan pelantikan dan pelaksanaan Musyawarah Kerja Wilayah pertama yang di gelar di Hotel Singgasana, Makassar, Kamis (17/1/2013).
Ketua Asosiasi Pengusaha Jasa Konstruksi (Apjakindo) Sulsel Jamaluddin Jafar mengatakan tujuan dibentuknya asosiasi tersebut, untuk mewadahi seluruh pengusaha jasa konstruksi yang ada di daerah ini agar mampu mmenciptakan pelaku usaha jasa konstruksi yang bisa bersaing dengan pengusaha jasa konstruksi dari luar daerah.
"Selama ini kita hanya menjadi penonton melihat para pengusaha jasa konstruksi berbisnis di Sulsel. Sudah saatnya kita harus punya wadah untuk bagaimana bisa pengusaha-pengusaha lokal di bidang jasa konstruksi lebih produktif dan profesional dalam menjalankan bisnis jasa konstruksi," ungkap Jamaluddin di sela-sela acara pelantikan.
Menurutnya, kehadiran Apjakindo selain diharapkan mampu membantu pengusaha dalam bidang jasa konstruksi, juga diharapkan kedepan memiliki kepedulian bagi masyarakat khususnya yang ada di Sulsel.
"Kami berharap dengan adanya asosiasi ini bisa bersifat produktif dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang ada di Sulawesi Selatan,” ujarnya.
Adapun untuk program kedepan, menurutnya, Apjakindo akan menghimpun dan membina pengusaha-pengusaha jasa konstruksi untuk lebih mandiri, bisa meningkatkan profesionalisme pengusaha serta aktif menjalin komunikasi bagi para pengusaha jasa konstruksi yang ada di Sulsel.
"Pembentukan asosiasi ini juga diharapkan mampu menjadi media komunikasi antara pengusaha jasa konstruksi dengan pemerintah maupun instansi terkait yang ada di Sulsel," harapnya.
Ketua Kadin Sulsel Zulkarnaen Arief memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para pengusaha jasa konstruksi yang telah membentuk asosiasi itu.
"Kami berharap kepada semua pihak agar berpartisipasi aktif dalam asosiasi ini, khususnya kepada para pengusaha jasa konstruksi yang selama ini telah eksis. Kepada pengusaha-pengusaha muda yang saat ini giat melakukan bisnis jasa konstruksi, mari kita bersama-sama dalam asosiasi ini," katanya.
Mengingat pada 2013 prospek jasa konstruksi akan tumbuh pesat khususnya di Makassar, sehingga kontraktor diharapkan mempunyai peran besar dalam perkembangan pembangunan dan penciptaan iklim investasi yang kondusif di daerah ini.
Oleh sebab itu, Apjakindo kedepannya akan mengawal berbagai regulasi pemerintah khususnya penerbitan sertifikat badan usaha (SBU) konstruksi serta sertifikat kontraktor.
"Sebagai tahap awal, kami akan menerbitkan lebih dari 300 SBU bagi pengusaha-pengusaha jasa konstruksi yang ada di Sulsel," tambah Jamaluddin.
Demi meningkatkan profesionalisme pengusaha jasa konstruksi kedepan, juga akan diadakan pelatihan kepada anggota Apjakindo untuk memberikan bekal agar lebih bisa bersaing dan solid dalam bisnis konstruksi, khususnya penyelenggaraan jasa konstruksi yang baik dan benar. (K46)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
