SURABAYA: Nilai ekspor Jawa Timur pada Agustus 2012 dilaporkan melambat setelah 3 bulan sebelumnya mencatatkan kenaikan masing-masing sebesar 23,59% pada Mei, 7,03% pada Juni, dan 0,43% pada Juli.Pada Agustus 2012, provinsi yang dipimpin oleh Sukarwo itu mencatatkan penurunan nilai ekspor 12,29% menjadi US$1,09 miliar dari US$1,24 miliar pada Juli 2012.Secara kumulatif, nilai ekspor Jawa Timur sepanjang 8 bulan pertama tahun ini telah mencapai US$10,03 miliar atau turun 23,34% dibandingkan dengan periode yang sama 2011 sebesar US$13,34%.Kepala BPS Jawa Timur Irlan Indracahyo mengatakan penurunan nilai ekspor selama Agustus 2012 tersebut disebabkan oleh turunnya ekspor migas dan non migas masing-masing 77,17% dan 10,82%."Nilai ekspor migas Jawa Timur selama Agustus sebesar US$6,31 juta, sementara ekspor non migas sebesar US$1,08 miliar," katanya, Senin (1/10/2012).Menurutnya, saat ini Jawa Timur merupakan kontributor terbesar kedua ekspor nasional setelah DKI Jakarta. "Nilai ekspor Jatim selama Agustus itu sekitar 7%-8% dari nilai ekspor nasional," ujarnya.Dia menjelaskan struktur ekspor Jawa Timur sangat dipengaruhi oleh sektor non migas seperti industri dan pertanian yang kontribusinya mencapai 99,42% pada Agustus 2012."Berdasarkan tujuan negaranya, ekspor non migas Jawa Timur terbesar ke Jepang dengan nilai US$128,95 juta, diikuti China US$110,58 juta, Amerika Serikat US$107,91 juta, Afrika Selatan US$74,87 juta, dan Malaysia US$65,93 juta," jelasnya.Pada saat sama, sambung Irlan, nilai impor Jawa Timur juga turun 14,27% menjadi US$1,85 miliar dari Juli 2012 sebesar US$2,16 miliar."Tetapi secara kumulatif nilai impor Januari-Agustus 2012 naik 7,75% menjadi US$16,02 miliar dibandingkan dengan periode yang sama 2011 sebesar US$14,89 miliar," terangnya.(msb)
EKSPOR JATIM: Agustus 2012 tercatat turun
SURABAYA: Nilai ekspor Jawa Timur pada Agustus 2012 dilaporkan melambat setelah 3 bulan sebelumnya mencatatkan kenaikan masing-masing sebesar 23,59% pada Mei, 7,03% pada Juni, dan 0,43% pada Juli.Pada Agustus 2012, provinsi yang dipimpin oleh Sukarwo
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
30 menit yang lalu
Politisi PDIP Minta Galeri Nasional Buka Pameran Lukisan Yos Suprapto
47 menit yang lalu
Peneliti BRIN: Partai Politik Tak Serius Sukseskan Pilkada dan Pemilu
1 jam yang lalu