Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

 

JAKARTA: Berdasarkan data pengamatan visual dan instrumental maka terhitung sejak Senin, 28 Mei 2012, pukul 15.00 WITA, status Gunung Soputan dinaikkan dari Waspada/Level II menjadi Siaga/Level III. 

Menurut Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), jika aktivitas Gunung Soputan di Sulawesi Utara itu menurun/meningkat maka status aktivitas akan diturunkan atau dinaikkan sesuai dengan tingkat aktivitasnya. 

"Pemantau Gunung Soputan secara menerus dilakukan guna mengevaluasi tingkat aktivitasnya," katanya dalam keterangan pers yang diterima Bisnis, Senin, 28 Mei 2012. 

Dalam status Siaga Soputan, lanjutnya, sesuai dengan prosedur baku yang diterapkan, semua pihak yang berkepentingan akan mendapatkan laporan satu kali dalam satu hari, tidak terkecuali hari libur. 

Sementara itu, rekomendasi pada status Siaga Soputan, sebagai berikut:- Masyarakat agar tidak beraktivitas dalam radius 6 km dari puncak Gunung Soputan.- Untuk masyarakat yang bermukim dalam radius 6,5 km agar tidak perlu diungsikan.- Tidak dilakukan pendakian ke arah puncak dan tidak ada aktivitas di Camping Ground yang berada di Gunung Soputan.- Karena sering tejadi guguran kubah lava, masyarakat agar waspada terhadap ancaman bahaya yang berpotensi terjadi di sungai yang berhulu di puncak gunung, seperti Sungai Ranowangko, Sungai Pentu, Sungai Lawian, dan Sungai Popang.- Jika terjadi hujan abu, karena letusan dan guguran kubah lava, agar masyarakat mengenakan masker penutup hidung dan mulut. 

"Surat pemberitahuan peningakatan status Siaga Soputan telah dikirim ke pemerintah kabupaten dan pemerintah provinsi setempat dan ke pihak lain yang berkepentingan," tuturnya, (msb)

 

BACA JUGA:

Skandal seks DPR mulai terkuak

Kekhawatiran data China pukul saham pertambangan

Hasil F1 Monaco, Webber juaranya

Rossi masuk Honda gantikan Stoner?

Nilai tukar rupiah, gimana hari ini?

SITE MAP:

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Sumber : R. Fitriana

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper