Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SKANDAL SEKS DPR: Konten dan pelaku mirip Karolina dipastikan bukan rekayasa

JAKARTA: Badan Kehormatan (BK) DPR telah memastikan video seks anggota DPR yang diduga diperankan anggota DPR Karolin Margreth Natasa adalah asli tanpa rekayasa.Hal tersebut berdasarkan analisa dua ahli teknologi informasi (TI) Abimanyu Wachjoewidajat

JAKARTA: Badan Kehormatan (BK) DPR telah memastikan video seks anggota DPR yang diduga diperankan anggota DPR Karolin Margreth Natasa adalah asli tanpa rekayasa.Hal tersebut berdasarkan analisa dua ahli teknologi informasi (TI) Abimanyu Wachjoewidajat dan Rubi Alamsyah, dalam pernyataan resminya.Analisis kedua ahli IT tersebut menggunakan 2 jenis format, yaitu M4V dan 3GP menggunakan komparasi digital dan nyatanya konten dan durasinya sama, baik yang tersimpan oleh BK maupun yang beredar di social media.Hasil pengujian dari Abimanyu dan Ruby juga menyatakan tidak ada rekayasa digital ataupun animatif pada konten, meski telah mengalami pengeditan dengan bukti-bukti, ditemukannya animasi transisi gambar saat pertama kali ditayangkan dari partial page ke full page.Adanya bidang hitam di sebelah kiri berdasarkan pengujian juga dipastikan bukan bidang yang tercitrakan dari konten melainkan suatu default background (latar standar). Dari segi audio, suara yang terdengar pada video antara vokal dan gerakan mulut pelaku wanita banyak sekali yang tidak sinkron.Ahli IT tersebut menyimpulkan vokal sudah di dubbing dengan konten asusila lain, mengingat pada konten aslinya banyak terdengar suara pemeran pria.Adapun, terkait dengan identitas pelaku, berdasarkan foto yang bersangkutan, baik yang ada di internet dan membandingkannya dengan yang di video maka kemiripan wajahnya cukup tinggi baik komposisi wajah maupun bentuk wajah. Kendala yang yang dialami tim IT adalah contoh gambar lumayan kecil dan kualitas gambar sedikit blurred. Bentuk anggota tubuh pelaku wanita yang ada di video bila dibandingkan dengan beberapa foto di Internet terlihat mirip.Mengenai pembuktian pelaku pria akan menjadi suatu tantangan tersendiri dan akan lebih mudah bila bisa memperoleh video asli. Namun demikian apabila dibutuhkan oleh pihak yang berwajib maka hal itu yang dapat diupayakan dengan memprakirakan tinggi badan pelaku pria secara proporsional dibandingkan dengan tinggi badan pelaku wanita, dan menguji bentuk dan karakter tangan, serta melihat bentuk dagu pria karena sekelebat dagu pelaku pria terlihat pada gambar.(api)

 

BACA JUGA:

Skandal seks DPR mulai terkuak

Kekhawatiran data China pukul saham pertambangan

Hasil F1 Monaco, Webbwe juaranya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper