Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TRAGEDI SUKHOI: Benda mirip parasut dikirim ke Halim pagi ini

BOGOR: Benda mirip parasut yang ditemukan anggota Kopasus saat melakukan evakuasi korban pesawat Sukhoi Superjet 100 di Gunung Salak, Bogor, diterbangkan ke Halim Perdana Kusuma, Jumat pagi ini.Penemuan ini sudah kita laporkan kepada Kepala Basarnas.

BOGOR: Benda mirip parasut yang ditemukan anggota Kopasus saat melakukan evakuasi korban pesawat Sukhoi Superjet 100 di Gunung Salak, Bogor, diterbangkan ke Halim Perdana Kusuma, Jumat pagi ini."Penemuan ini sudah kita laporkan kepada Kepala Basarnas. Pagi ini langsung kita kirimkan ke Halim. Dengan temuan ini akan membuka misteri persawat," kata Komandan Korem 061/Suryakancana Kol Inf AM Putranto selaku komandan pengendali operasi evakuasi korban Sukhoi di Cipelang, hari ini, Jumat, 18 Mei 2012.Danrem menyebutkan pihaknya tidak ingin berspekulasi terkait dengan penemuan benda menyerupai parasut tersebut. Namun, Danrem meyakini bahwa benda yang ditemukan anggota SAR tersebut adalah parasut."Karena saya juga penerjun, benda ini mirip payung terjun," katanya.Dia mengatakan benda tersebut akan dikirim ke pihak Basarnas dan KNKT untuk penyelidikan terkait keberadaan parasut dalam pesawat maut tersebut.Benda tersebut berhasil ditemukan anggota SAR yang terdiri dari Kopasus, Federasi Panjat Tebing Indonesia, TNI, Polri, dan relawan. Mereka menemukan benda tersebut tersangkut di pohon yang berjarak sekitar 100 meter dari puing-puing pesawat.Danrem menyebutkan benda itu baru diterimanya Kamis, 17 Mei 2012 malam sekitar pukul 20.00 WIB dari anggota Kopasus. Penemuan tersebut telah dilaporkan langsung kepada Kepala Basarnas.Menurut Danrem, penemuan benda tersebut oleh tim Khusus yang dibentuknya setelah operasi hari ketujuh.Tim khusus itu beranggotakan 16 orang dari SAR gabungan dan bertugas menyisir seluruh wilayah jatuhnya pesawat. Dalam penyisiran tersebut benda menyerupai parasut ditemukan.Benda tersebut memiliki warna orange kecoklatan, banyak tali dan beberapa bagian seperti hangus kena panas.Sementara itu, di hari ke-10 operasi lanjutan masih dilakukan pencarian korban dan FDR. Pencarian kali ini juga melibatkan 10 orang SAR Rusia yang akan diturunkan lewat jalur udara menggunakan Canno dari Rusia. (Antara/spr)

 

BACA JUGA ARTIKEL LAINNYA:

 

MORE ARTICLES:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Kahfi
Sumber : Newswire

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper