Kabar24.com, MALANG—Bulog Malang mempercepat penyaluran Bansos Sastra agar keluarga penerima manfaat atau KPM terpenuhi kebutuhan beras saat melaksanakan ibadah puasa Ramadan, selain menahan kenaikan harga komoditas pangan tersebut.
Kepala Bulog Malang Dian Paramita M. mengatakan Bansos Rastra di wilayah kerja Bulog Malang dialokasikan untuk warga kurang mampu di Kab. Pasuruan dan Kab. Malang.
“Untuk Kab. Pasuruan, alokasinya sampai April, sedangkan di Kab. Malang sampai Maret,” ujarnya saat dihubungi di Malang, Minggu (18/3/2018).
Jumlah KPM di Kab. Pasuruan penerima Bansos Rastra sebanyak 109.031, sedangkan di Kab. Malang sebanyak 161.903 KPM yang masing-masing menerima 10 kg setiap bulan.
Penyaluran Bansos Rastra di Kab. Pasuruan dan Kab. Malang untuk Maret sedang berjalan, sedangkan untuk April di Kab.Pasuruan disalurkan pada akhir Maret.
Dengan percepatan penyaluran tersebut diharapkan harga beras bisa stabil, tidak terkerek naik saat menjelang dan memasuki Ramadan. Saat ini, harga di tingkat penggilingan masih sekitar Rp9.600-Rp9.800/kg.
Baca Juga
Pertimbangan lainnya, dengan percepatan Bansos Rastra maka ketersediaan beras pada KPM mencukupi saat menghadapi masuknya Ramadan. KPM tidak bingung lagi untuk membeli beras.
“Tapi semuanya kebijakan pemerintah. Kami hanya melaksanakan saja,” ujarnya.
Untuk penyaluran beras lewat skema Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), kata dia, kerja sama yang masih berkelanjutan yakni antara Bulog dan Pemkot Pasuruan.