Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mabes Polri: Kandung Unsur Provokasi, Situs Diblokir

Markas Besar Kepolisian RI menyatakan pemblokiran beberapa situs di Internet dilakukan karena situs diniliai membahayakan dan dapat memicu seseorang untuk berbuat radikal.
Pemblokiran beberapa situs di Internet dilakukan karena situs diniliai  dapat memicu seseorang untuk berbuat radikal./JIBI
Pemblokiran beberapa situs di Internet dilakukan karena situs diniliai dapat memicu seseorang untuk berbuat radikal./JIBI

KABAR24.com,  Jakarta -- Markas Besar Kepolisian RI menyatakan pemblokiran beberapa situs di Internet dilakukan karena situs diniliai  dapat memicu seseorang untuk berbuat radikal.

"Mengajak mengkafirkan, memprovokasi, sudah jelas isinya radikalisme," kata Kepala Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Anton Charliyan di gedung Humas Polri, Jakarta, Rabu (1/4/2015).

Dia mengatakan pihaknya sudah memiliki bukti yang menunjukan situs tersebut mengandung unsur provokasi dan mengkafirkan. "Ya bisa-bisa saja protes, yang jelas kita punya buktinya," katanya.

Kendati demikian, dia mengatakan sebelum dilakukan pemblokiran pihaknya berdiskusi terlebih dahulu dengan Badan Nasional Penanggulangan Teroris untuk menguatkan upaya penutupan situs.

"Hanya menghimbau saja, BNPT lalu mengusulkan ke Kemenkominfo. Kemenkominfo yang beraksi," katanya.

Diwartakan sebelumnya, Kemenkominfo akan memblokir beberapa situs di internet yang menyebarkan faham radikalisme. Pemblokiran dilakukan setelah adanya permintaan dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) untuk memblokir situs tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dika Irawan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper