Bisnis.com, JAKARTA – Pemilu 2024 masih lebih dari setahun lagi, namun persaingan antarpartai politik (parpol) sudah terasa. Kali ini mereka tak saling lawan soal calon presiden atau legislatif, melainkan soal sistem pemilu itu sendiri.
Adalah PDI Perjuangan (PDIP) versus delapan parpol. Seluruhnya adalah parpol parlemen alias partai yang punya kursi di DPR RI. Dalam kasus ini, PDIP jelas kalah jumlah.
Dari sembilan parpol parlemen yang ada, PDIP satu-satunya yang menginginkan sistem pemilu diganti menjadi proporsional tertutup.
Delapan sisanya—Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP)—sepakat ingin mempertahankan sistem pemilu proporsional terbuka.